Oleh: Siti Hamida Hidayati

 

Pengembangan diri merupakan suatu upaya seseorang dalam meningkatkan daya saing hidup. Pengembangan diri akan mengarahkan manusia untuk menciptakan peradaban. Proses lahirnya sebuah peradaban didasari oleh nilai budaya yang tinggi. Pencipta budaya adalah para intektual yang didasari oleh pengembangan ilmu dengan benar.

Di sisi lain perkembangan teknologi merupakan sebuah tantangan yang tidak bisa dihentikan dalam kehidupan manusia. Dalam hal ini perkembangan teknologi harus bisa dimanfaatkan dengan cara yang cerdas, sehinngga menjadi alat bagi kita dalam mengembangkan potensi diri. Dalam hal ini perlu dipahami dalam kehidupan ini kita tidak perlu menentang diri terhadap perkembangan teknologi. Namun disini dituntut untuk kita bisa memanfaatkan teknologi dengan cerdas walaupun perkembangannya semakin hari semakin canggih.

Salah satu teknologi yang sangat berkembang pada saat ini adalah media sosial. Media sosial pada zaman ini semakin dikenal oleh semua orang, semakin banyak orang menggunakan media sosial semakin banyak juga orang yang mengetahui bahwa media sosial adalah salah satu alat informasi bagi manusia. Sehingga pada saat ini media sosial yang utama bagi kehidupan manusia orang tua, remaja, bahkan anak-anak.

Teknologi membawa kita semakin dekat dalam kebersamaan menjadi kedekatan fisik. Perkembangan teknologi juga membawa kita untuk memahami perkembangan budaya yang lain dan kita tidak terpaku dalam satu budaya saja yaitu budaya kita sendiri.

Pengembangan diri dalam menghadapi perkembangan teknologi komunikasi menjadi keharusan bagi semua orang untuk menyesuaikan diri dalam perkembangan budaya masyarakat. Dengan adanya bantuan perkembangan teknologi, manusia semakin mudah dalam mencari informasi tanpa batas. Mempelajari hal-hal yang memang jarang sekali ditemui di lingkungan sekitar.

Namun sayang, banyak masyarakat yang justru menyalahgunakan dan terbawa oleh arus zaman digitalisasi ini tanpa menyaring baik dan buruknya. Hal ini tentu memberi dampak negatif yang beragam, terutama pada perkembangan potensi diri. Media sosial sendiri sudah merajarela hingga ke berbagai kalangan umur muai dari anak-anak sampai lansia.

Tidak bisa dipungkiri jika banyak kasus yang membawa ke arah yang negatif akibat dari penyalahgunaan media sosial. Hal tersebut membuat beberapa masyarakat memberikan pendapat yang berbeda-beda mengenai memanfaat media sosial dengan baik. Apalagi di Indonesia, beragam suku dan ras menajadikan banyaknya perseteruan antara satu orang dengan yang lainnya dalam menghadapi potensi diri seseorang.

Bukan hanya mengenai perkembangan diri saja, pola hidup masyarakat di zaman yang serba teknologi juga mengalami perubahan. Kehidupan yang modern membawa manusia pada pola perilaku yang unik, yang membedakan individu satu dengan individu lain dalam persoalan gaya hidup. Bagi sebagian orang gaya hidup merupakan suatu hal yang penting karena dianggap sebagai sebuah bentuk ekspresi diri. Pola hidup merupakan pola-pola tindakan yang membedakan antara satu orang dengan orang lain, yang berfungsi dalam interaksi dengan cara-cara yang mungkin tidak dapat dipahami oleh orang yang tidak hidup dalam masyarakat.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan