Oleh : Adip Zainul Ghofur, Naufal aflah ubaiddillah dan Muhammad Daimil Khuluq

Ketua Satgas PPE-SPPW (Satuan Tugas Percepatan Penanganan Edukasi dan Sosialisasi Pencegahan Penularan Wabah) Covid-19 IAIN Kediri, Dr. Ropingi, M.Pd menyatakan pihaknya akan melakukan pembatasan masuk ke dalam kampus untuk semua staf dan mahasiswa sebagai dampak pandemi Virus Corona.

Melalui Surat No 07/Satgas.Covid-19/IAIN_Kdr/09/2020 Satgas Covid-19 IAIN Kediri juga telah memberikan himbauan kepada seluruh Civitas Akademika IAIN Kediri agar tetap disiplin dan patuh akan protokol kesehatan. Satgas Covid-19 IAIN Kediri akan memastikan setiap kegiatan yang berada di lingkungan kampus tidak akan terjadi kerumunan.

Dengan beredarnya Surat Satgas Covid-19 IAIN Kediri, Laboratorium Komunikasi juga menerapkan pembatasan masuk ke laboratorium sehingga praktik di laboratorium terbatas waktu dan orang.

“Dengan pengetatan pembatasan ini menurut saya bukan pelarangan, namun seluruh aktivitas di kampus masih bisa dijalankan dengan protokol kesehatan yang ketat dan sesama mahasiswa maupun staf kampus juga harus saling mengingatkan pada keadaan pandemi ini, untuk lebih disiplin mematuhi protokol kesehatan, mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker, agar penularan virus COVID semakin terkendali dan kita semua bisa keluar dari pandemi COVID-19,” lanjut dia ( selaku pemegang kendali Laboratorium).

Hal ini juga harus dipatuhi para pengunjung dan seluruh mahasiswa ada di Laboratorium Kpi IAIN KEDIRI, serta juga diharuskan untuk pengecekan keadaan badan sebelum memasuki Laboratorium dengan tujuan untuk mengurangi serta pencegahan berkembangnya pandemi Virus Corona ini. Bapak Ropingi selaku pemegang kendali lab juga memberikan himbauan serta memfasilitasi tempat cuci tangan agar pengunjung bisa memncuci tangan dan menjaga kebersihan diri dengan baik. Beliau tidak menganjurkan untuk berjabat tangan terlebih dahulu, karena biasanya pengunjung yang datang sering berjabat tangan tanda sapaan.

Bapak Ropingi tetap memperbolehkan berkunjung ke lab Komunikasi dengan berbagai syarat dan ketentuan bila badan sehat serta suhu tubuh tidak melebihi batas yang ditentukan (diatas 370 C) serta tidak diperbolehkan dengan keadaan hidung pilek serta nafas sesak, karena khawatir akan penularan dengan cepat, karena dinilai tempat lab komunikasi yang tidak luas dan juga tidak sempit. Pak Ropingi juga menghimbau kepada pengunjung lab komunikasi agar menjaga jarak meskipun dalam ruangan tertutup.

Bapak Ropingi ingin agar setelah memakai peralatan lab komunikasi, segera disemprot pembersih dan disinfektan, dan dirapikan dengan baik sesuai tempatnya agar tidak terlihat berserakan seperti keadaan lab komunikasi yang dahulu, begitu pula pak taufiq yang biasanya stand by di lab komunikasi memberi himbauan agar pengunjung lab menjaga kebersihan dan kesehatan.

Dari hal kebersihan dan kesehatan ini seharusnya harus dijaga seterusnya dan tidak hanya pada saat pandemi Covid ini berlangsung agar pengunjung lab tetap merasa nyaman jika dipakai untuk take maupun siaran serta jika saat dibutuhkan untuk kegiatan kegiatan yang lainnya.

Satgas Covid-19 IAIN Kediri akan memastikan setiap kegiatan yang berada di lingkungan kampus tidak akan terjadi kerumunan. 

Bapak Ropingi telah berpesan kita harus selalu menjaga kesehatan maupun pola makanan kita 

Yang penting kita selalu menerapkan protokol kesahatan 3m mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir, menjaga jarak, memakai masker. Pembatasan jam yang berlaku di lab omunikasi ini jugadengan tujuan agar pengunjung perlu memperhatikan waktu dan agar tidak lalai dengan waktu yang ada.

Dikutip dari https://covid19.go.id/ per 07 Maret 2021 di Indonesia terdapat 1.379.662 kasus positif Covid-19. Jumlah pasein Covid-19 yang sembuh sebanyak 1.194.656 orang, sedangkan angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 37.266 orang.

Melalui Surat No 07/Satgas.Covid-19/IAIN_Kdr/09/2020 Satgas Covid-19 IAIN Kediri juga telah memberikan himbauan kepada seluruh Civitas Akademika IAIN Kediri agar tetap disiplin dan patuh akan protokol kesehatan.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan