Di era saat ini perkembangan teknologi tidak dapat dibendung lagi, kecanggihan dan kemudahan yang diberikan dari teknologi, memudahkan manusia untuk mengaksesnya. Pengetahuan ataupun keterampilan dapat diperoleh dengan mudah dari kecanggihan teknologi. Namun, dibalik dampak positif yang diberikan juga tersimpan dampak negatif yang mengintai. Maka dari itu, para ulama atau penda’i memanfaatkan media visual untuk berdakwah dengan konsep yang menarik dan menghibur. Hal itulah yang mendorong munculnya metode dakwah dengan media film animasi.

 

Mungkin banyak orang telah mengenal yang namanya film animasi, dari  bentuk ceritanya memang cocok untuk hiburan karena hampir semua film animasi memiliki alur cerita yang lucu. Maka dari itu suatu komunitas memanfaatkan film animasi sebagai metode baru untuk menyebarkan nilai-nilai dakwah. Hingga akhirnya muncullah beberapa film nimasi yang kental dengan nuasa islami. Seperti Nussa, Riko The Series, Omar dan Hana, hingga Adit Sopo Jarwo merupakan beberapa film animasi Islam yang terkenal di Indonesia.

Di Indonesia sendiri film animasi yang menonjolkan nuasa Islam terbilang masih minim dan hanya beberapa yang telah tayang di Televisi. Hal itu tak membuat rumah produksi film animasi berkecil hati, memanfatkan media online sebagai awal pengenalan ke masyarakat dengan film yang diproduksi. Banyak respon positif dari penonton yang merasa senang karena adanya tontonan yang memberikan nilai edukasi dan mendidik.

Film animasi memudahkan dalam menangkap dan memahami apa yang disampaikan dan dilakukan. Perpaduan yang dihasikan dari film animasi dan dakwah menimbulkan rasa ketertarikan terhadap setiap yang menonton dan tidak membosankan, itulah yang menjadikan film animasi cocok digunakan untuk media mengenalkan nilai-nilai islam secara luas. (Zaky/Anwar) 

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan